IL News 021/2016
Jakarta, 23-29 Oktober 2016
Institut Leimena mengadakan Johannes Leimena School of Public Leadership (JL SoPL) pada tanggal 23-29 Oktober 2016, di Wisma PGI Teuku Umar Jakarta. Program ini bertujuan untuk mempersiapkan para pemimpin yang mau dan mampu memperjuangkan cita-cita bangsa sebagai warga negara dalam komunitas masyarakat di mana ia berada, melalui jalur kebijakan publik dan instrumen negara yang tersedia, dari tingkat lokal hingga nasional.
JL SoPL 2016 diikuti oleh pemimpin muda strategis dari beragam latar belakang yang memenuhi kualifikasi dan sejumlah persyaratan, untuk berinteraksi dan belajar langsung baik melalui sesi-sesi, kunjungan lembaga dan sharing dari para pemimpin bangsa.
Video di atas merupakan sekilas cuplikan sesi “Kunjungan Lembaga” pada Johannes Leimena School of Public Leadership 2016. Pada kesempatan kali ini para peserta mendapat kesempatan datang dan berdiskusi dengan para tokoh di beberapa lembaga yaitu Dewan Perwakilan Rakyat RI yang disambut oleh Ir. Fary Djemy Francis, MMA (Ketua Komisi V DPR RI), Kementerian Hukum dan HAM yang disambut oleh Yasonna H. Laoly, S.H. M.Sc, Ph.D (Menteri Kemenkumham), dan Maarif Institute yang disambut oleh M. Abdullah Darraz (Executive Director). Para peserta juga sempat singgah sejenak mengunjungi Monumen Nasional serta Museum Sumpah Pemuda untuk mengingat kembali semangat persatuan dan perjuangan para pemuda bangsa.
“Sebenarnya semua pernyataan ini berkisar pada soal yang besar: Bagaimanakah kita dapat hidup sebagai orang Kristen yang sejati dan sebagai warga negara yang sejati dan yang bertanggung jawab?”
Johannes Leimena
Responsible Citizenship
in Religious Society
Ikuti update Institut Leimena