IL News 002/2018
Memberi dari apa yang dimiliki, inilah yang terjadi dengan anggota-anggota kelompok tani “Kanaan” di Desa Manusak binaan Institut Leimena. Pada tanggal 9 Desember yang lalu, dalam ibadah terakhir kelompok sekaligus syukuran untuk penyertaaan Tuhan selama satu tahun, dilakukan pelayanan diakonia kepada 19 orang janda/duda yang sudah lanjut usia. Dari apa yang dimiliki, anggota kelompok tani ini merasa pentingnya berbagi dengan orang lain yang membutuhkan, terutama saudara-saudara seiman di sekeliling mereka yang sudah tidak mampu lagi untuk bekerja karena faktor usia.
Kegiatan kelompok dalam usaha pertanian hingga saat ini masih terus berjalan, mereka melakukan usaha pertanian berupa penanaman padi pada musim hujan dan setelah panen mereka melakukan penanaman jagung dan sayur-sayuran. Kehadiran kelompok tani ini memotivasi masyarakat sekeliling untuk melakukan usaha tani. Tanah kosong yang dulunya hanya dibiarkan sehingga di tumbuhi pohon gewang dan alang-alang sekarang berubah menjadi lahan pertanian yang ditumbuhi padi, jagung, dan tanaman hortikultura lainnya. Hasil dari usaha tani ini mereka gunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga, dan sebagian dijual untuk menambah pendapatan keluarga. Selain kegiatan pertanian, program pembibitan dan penggemukan sapi juga terus berkembang.
Kiranya program pembinaan ini dapat menolong masyarakat setempat untuk terus meningkatkan etos kerja yang baik, sehingga kesejahteraan sosial menjadi bagian dari segenap anak bangsa.
Responsible Citizenship
in Religious Society
Ikuti update Institut Leimena