info@leimena.org    +62 811 1088 854

IL News 005/2013

 

Dua orang peserta Komunitas 28 sedang  berdiskusi dalam acara Komunitas 28 dengan tema “Wanted! Local Leader” di kantor Institut Leimena Jakarta, tanggal 9 Maret 2013. Acara diskusi Komunitas 28 dengan nara sumber Ester Jusuf, SH  ini mengangkat tema pentingnya anak muda untuk terlibat dan peduli lingkungan sekitar, dan belajar untuk mulai mengasah kepemimpinan dari tingkat lokal. Komunitas 28 adalah komunitas yang dibentuk Institut Leimena bagi kalangan muda untuk memperjuangkan Pancasila & cita-cita kemerdekaan Indonesia demi masa depan Indonesia.

Institut Leimena mengadakan pertemuan dengan para pimpinan tiga persekutuan gereja-gereja yang utama di Indonesia untuk membahas beberapa permasalahan aktual kebangsaan dan gereja di kantor Institut Leimena Jakarta, tanggal 13 Maret 2013. Dalam pertemuan ini,  hadir mewakili Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia adalah Pdt. A.A. Yewangoe dan  Pdt. Gomar Gultom, dari Persekutuan Gereja-gereja Pentakosta Indonesia adalah Pdt. M.D. Wakkary dan Pdt. Japarlin Marbun, dari Persekutuan Gereja-gereja dan Lembaga-lembaga Injili Indonesia adalah Pdt. Ronny Mandang, dan dari Institut Leimena adalah Jakob Tobing, Viveka Nanda Leimena, Edwin Soeryadjaya, Pontas Nasution,  Matius Ho, Daniel Adipranata, dan Yans Penina.

Matius Ho (Institut Leimena) bersama Y.W. Junardy, President dari Indonesia Global Compact Network (IGCN), ketika mengikuti “Private Sector Leaders Roundtable on the Post-2015 Development Agenda” di Nusa Dua, Bali, tanggal 24-25 Maret 2013. Dalam pertemuan ini, para pimpinan sektor swasta membahas berbagai agenda pembangunan dunia pasca Sasaran Pembangunan Milenium (Millenium Development Goals) di tahun 2015, sebagai masukan untuk rekomendasi kepada Sekjen PBB. Pertemuan sektor swasta ini difasilitasi oleh IGCN, mitra nasional dari UN Global Compact yang mengajak perusahaan-perusahaan untuk melaksanakan 10 prinsip di bidang hak asasi manusia, buruh, lingkungan hidup, dan anti korupsi.

Jakob Tobing, Presiden Institut Leimena (kiri) memberikan ceramah bertema “Konstitusi” dalam Seminar Kebangsaan Nasionalisme, yang diselenggarakan oleh Lembaga Pelayanan Mahasiswa Indonesia (LPMI), di Jakarta, tanggal 6 April 2013. Seminar ini dihadiri sekitar 90 peserta yang terdiri dari para mahasiswa, staf LPMI dari berbagai daerah.

Responsible Citizenship

in Religious Society

Ikuti update Institut Leimena